Jika kamu mati tak meninggalkan apa-apa, maka buat apa kamu dilahirkan ? Isilah saat hidupmu dengan hal apapun yang bermanfaat, jadikan lingkungan sekitarmu ladang amal dan ladang jihad yang luas ! Jangan putus asa dan menyerah, katakanlah : " Cukuplah Allah pelindung dan penolong bagiku "
Tuesday, May 02, 2006
Tinggalkan masa lalu
518. Kamu bersahabat dengan Allah saja! Dia tidak pernah marah, benci, iri, hasud padamu. Dia tidak pernah mengadu domba kamu dengan makhluk yang lainnya. Dia sangat mengasihi dan menyangimu.
519. Hati-hatilah bergaul dengan sesamamu, karena watak manusia itu suka berubah-rubah. Suatu saat orang atau temanmu yang sangat dekat sekalipun bisa berubah menjadi musuh dalam sekejap, hanya karena persoalan kecil saja. Misalnya : salah omong, salah ucap, salah-salah kata, tersinggung dsb. Begitu juga musuh yang begitu kejam padamu, bisa saja akan berubah menjadi sangat baik padamu.
520. Ya Allah lindungi hamba dari kata-kata yang salah atau keliru. Lindungi hamba dari akibat kejahatan kata-kata, baik dari orang lain maupun dari kata-kata hamba sendiri.
521. Nasehat yang paling baik adalah perbuatan bukan perkataan, perkataan yang baik bukan jaminan seseorang melakukan yang baik seperti apa yang dikatakannya. Makanya Allah mengutuk orang yang berkata tapi tidak melakukannya.
522. Jangan menghabiskan semua apa yang kamu dapatkan. Karena Allah tidak memberikan semuanya padamu pada satu saat yang sama. Dan ingat tidak ada jaminan bahwa dimasa depan akan kamu dapatkan seperti yang sekarang.
523. Dengan pengalaman dan intuisi atau gerak hati, membaca situasi dan kondisi, mencapai prestasi. Insya Allah.
524. Jangankan kamu, Allah saaja tidak diakui ketuhanan-Nya atau tidak diakui keberadaan-Nya oleh orang-orang kapir. Dan Nabi Muhammad saw tidak diakui kerosulannya oleh orang kapir, yahudi dan nasrani. Maka wajar-wajar saja kalau kamupun tidak "diorangin" atau tidak diakui keberadaanmu sebagai manusia oleh orang-orang yang tidak menyukaimu. Allah swt dan Nabi Muhammad saw tidak memperdulikan orang-orang semacam itu. Beriman silahkan, mau kapirpun oke-oke saja! Allah tidak rugi, Dia diingkari dan Allahpun tidak untung Dia diimani.
525. Tulis dan baca bukumu, baca catatanmu. apa yang kamu tulis tidak semata-mata karena kamu punya otak dan akal. Tapi katakanlah: " Apa yang aku tulis adalah hanya karena petunjuk-Nya, karena hidayah-NYa, atas kehendak dan Izin-Nya".
526. Jagalah yang kamu miliki, karena semua itu adalah amanat Allah yang nanti wajib kamu pertanggung jawabkan di akherat. Jagalah apa yang kamu miliki, karena apa yang kamu miliki bisa saja hilang sewaktu-waktu. Jangan baru menyesal setelah apa yang kamu miliki tidak ada lagi.
527. Mari kita pegang konsep" Two in one" dalam satu kegiatan kita mendapat dua sekaligus yaitu kita bekerja pada bidang kita masing-masing dengan satu niat mencari ridho Allah atau beribadah kepada-Nya dan kita akan mendapat dua sekaligus. pertama gaji, kedua pahala. Di dunia kita bahagia dan diakheratpun bahagia.
528. Kita berasal dari Allah dan berakhir kepada Allah. Kita bergerak dari, ke dan menuju Allah. Allah adalah awal dan akhir dari gerak hidup dan kehidupan kita. Setiap langkah kita menuju Allah, dimanapun dan kapanpun kita berada.
529. Manusia seringkali aneh, mengapa ? Karena kebanyakan manusia takut kehilangan sesuatu yang bukan miliknya. Takut kehilangan sesuatu, padahal sesuatu itu bukan miliknya! Anak, istri, harta, kedudukan, jabatan, dsb semuanya adalah milik Allah, amanat Allah yang diberikan kepada manusia untuk menjaganya dan mengolahnya. Tapi manusia sangat takut bahkan bisa stress dan bisa sampai gila, bila semua itu hilang dari dirinya, padahal semua itu bukan miliknya. Anehkan ?! Dan manusia lebih takut lagi kalau dirinya sendiri mati, padahal pada saat dirinya mati itu adalah proses pengambilan kembali milik Allah. Jasad manusia dengan seluruh anggota tubuhnya adalah milik Allah semata, jadi bukan milik manusia itu sendiri, taapi anneh bin ajaib mannnnuusia kabanyak takut kehilangan dirinya atau nyawanya sendiri, padahal itu bukan miliknya.
530. Kamu diciptakan Allah dengan segala kekurangan atau dalam serba kurang, dibandingkan manusia lain yang serba lebih darimu.
531. Namun sebaliknya kamu diciptakan Allah dalam serba kelebihan dibandingkan dengan manusia lain yang serba kurang.
532. Adakah tuduhan, hinaan, cacian, ejekan yang lebih dari kata-kata Gila ?
Para Nabi dan Rosul justru dituduh,dihina, dicaci, dimaki, diejek dengan kata-kata yang amat menusuk jiwa yaitu dikatakan Orang Gila atau tukang sihir ! Dan kalau dipandang dari sudut akal, wahyu itu terkadang diluar jangkauan akal manusia, dan lucunya manusia menganggap tidak masuk akal, padahal akalnyalah yang tidak mampu menjangkau makna wahyu yang sesungguhnya ! Contoh perbuatan Rosul yang dianggap gila oleh ummatnya :
Nabi Nuh as membuat perahu besar di daratan yang jauh dari laut. Nabi Musa as membawa ummatnya keluar besar-besaran dari Mesir menuju Laut Merah dan membelah Laut Merah ! Nabi Muhammad saw dituduh gila, karena melakukan perjalanan malam Isra' dan Mi'raj dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Palestina lalu naik langsung kelangit ke tujuh dan terus ke Mustawa Bolak balik hanya dam waktu 1/3 malam !
533. Yang bukan miliknya saja manusia takut kehilangan, apalgi bila sesuatu itu benar-benar miliknya, entah apa jadinya bila hilang darinya. Manusia sering menjadi "setan" aku-aku, semua yang ada bersamanya dikatakan miliknya, hingga sering terdengar kata-kata : istriku, anakku, diriku, hartaku, uangku, jabatanku, mataku, telingaku, kulitku, rambutku, kakiku, tanganku, mulutku, hatiku, napasku, jantungku, ginjalku dsb padahal semua itu milik Allah, kepunyaan Allah, diciptakan Allah, dipelihara Allah, dapat bergerak karena Allah, jadi mana bukti-bukti yang mengatakan bahwa itu semua milik dirinya sendiri sebagai manusia ? Padahal tak selembar rambutpun manusia membuat untuk dirinya sendiri. Jadi apa yang harus kita katakan terhadap apa-apa yang bersama kita ? Istri Allah ? Padahal Allah tidak beristri. Anak Allah ? Padahal Allah tidak beranak. Rumah Allah ? padahal Allah tak membutuhkan rumah, Harta Allah ? padahal Allah tak membutuhkannya, Dia Maha Kaya ! Maka katakanlah : " Semua itu milik Allah, aku tak punya apapun, beramalpun tak akan dapat kujalankan tanpa izi-Nya, tanpa kehendak-Nya, tanpa Dia menggerakkan aku.
534. Jangan gentar pada siapapun, karena apa yang kamu miliki belum tentu dimiliki mereka yang lebih darimu. Dan apa yang kamu ketahui belum tentu diketahui oleh yang lebih pintar darimu.
535. Dan apapun yang kamu katakan belum tentu dikatakan oleh mereka yang berpengetahuan luas darimu. Ingat, kamu diciptakan oleh Allah untuk menjadi khalifah, untuk memimpin, bukan untuk dihina! Kamu punya kelebihan sendiri yang khusus diberikan oleh Allah padamu dan tidak pada orang lain, sebagai ciri khas dirimu sebagai manusia yang unik, sebagai manusia perorangan yang dengannya Allah ingin menunjukkan diri-Nya sendiri melalui kamu ciptaan-Nya. " Inilah Aku Allah, dan lihat itu ciptaan-Ku seorang manusia bernama Syaripudin Zuhri yang hidup ditengah-tengah milyaran manusia ".
536. Bila kamu dihina karena fisikmu, mereka belum menghina kamu, tapi menghina Allah! Karenaa kamu diciptakan Allah. Kalau kamu dihina karena kebodohanmu, terimalah, yang ini mereka benar-benar menghinamu. Allah tidak menciptakanmu denga kebodohan !Kamu boodoh karena kiesalahanmu sendiri, yang tidak mau belajar, malas belajar, malas mengerjakan sesuatu yang baru , lemah semangat, gampang putus asa dsb Dalam kondisi sekarang kamu harus bersyukur kepada Allah, karena latar belakangmu yang serba kurang , tapi Allah melebihkanmu untuk menutupi segala kekuaranganmu di masa lalu dan mengangkatmu dari hinaan teman-temanmu di masa lalu.
537. Orang yang beriman itu selalu punya sikap yang optimis, dia selalu punya harapan. Kalau tak bahagia di dunia, ya di akherat. Kalau tak kaya di dunia ya di akherat. Kalau tak punya apa-pa di dunia, ya di akherat. Akherat adalah masa depan yang sesungguhnya. Masa depan bagi seorang manusia di dunia paling sampai 100 tahunan, sedangkan di akherat abadi selamanya.
538. Kamu tak pantas masuk syurga, karena amalanmu sangat sedikit sedangkan dosamu sangat banyak. Kamupun tak pantas di masukkan ke neraka, jadi dimasukkan ke mana ? kalau boleh minta, Aku ingin masuk ke dalam naungan Allah, bukan ke syurga-Nya , apa lagi keneraka-Nya!
539. Syurga adalah ciptaan-Nya, jadi makhluknya juga sama dengamu. Jadi buat apa masuk syurga kalau syurga sama juga dengan kamu. Maka kalau Allah mengizinkan, Aku ingin masuk ke dalam diri-Nya, menyatu pada-Nya, pada-Nya dan pada-Nya. Bukan pada makhluk ciptaan-Nya, tapi pada-Nya, kalau tidak ke dalam naungan-Nya.
540. Di syurga adalah kenikmatan yang tak tergambar dengan apapun, padahal syurga itu baru makhluk-Nya yang juga sama dengan kamu. Loh kalau masuk ke dalam makhluk-Nya sudah begitu nikmat, apalagi kalau dapat masuk ke dalam naungan-Nya, apalagi kalau bisa masuk ke dalam diri-Nya, maka kenikmatan akan akan lebih tak terhingga jika di badingkan nikmatnya masuk syurga. Maka Rabih al Adawiyah membawa obor untuk membakar syurga dan membawa air untuk memadamkan neraka ! Mengapa ? karena bagi seorang sufi seperti dia, dia beribadah bukan karena ingin masuk syurga dan takut pada neraka, tapi benar-benar karena cintanya kepada Allah semata! Allah adalah tujuan dari segala macam peribadatannya. Dapat menatapnya di akherat lebih berarti daripada masuk syurga, buat apa masuk syurga kalau tak dapat menatap yang amat dicintai yaitu Allah.
541. Manusia banyak yang menuhankan sesamanya. Meraka lebih takut pada manusia dari pada kepada Tuhan ! Si suami taku pada istri, yang istri takut pada suami. bawahan takut pada atasan, yang atas takut pada yang lebih atasannya lagi begitu seterusnya. Karena dunia sudah dijadikan tuhan, maka hidupnya sangat tergantung pada dunia itu.
542. Harus ada nila tambah setelah kamu pulang dari Moskow, kalau tidak punya nilai tambah berarti kamu sebodoh-bodohnya manusia, manusia yang tak bisa mengambil kesempatan disaat peluang begitu banyak, tingkatkan SDM-mu sebagai peribadi. Insya Allah.
543. Orang yang beriman yakin akan keMaha Kuasaan Allah dan dia tidak takut pada kekuasaan yang dimiliki manusia dan kekuasaan manusia sangat terbatas. Apalagi pada orang yang berkuasa tapi tidak taat beribadah kepada Allah, tak ada kewajiban tunduk pada pemimpin yang semacam ini.
544. Orang beradab dan orang yang berakal mengatasi kesendiriannya dengan bekerja atau berbuat sesuatu yang bermanfaat. Ya menulis, membaca, dan melakukan apa saja. Tidak melamun, tidak membiarkan waktu berlalu begitu saja tanpa menghasilkan apapun.
545. Kita punya hak yang sama dengan mereka, jangan mau diatur-atur oleh mereka. Mari kita bertawaqal kepada Allah. Sekaranglah saatnya bangkit.
546. Apa yang kamu dapati sekarang adalah hasil perjuanganmu di masa lalu. Dan apa yang akan kamu dapati di masa akan datang adalah hasil perjuanganmu di masa kini. Begitu juga kehidupan di akherat nanti, bahagia atau tidaknya kamu di sana nanti adalah hasil kerjamu di dunia sekarang ini.
547. Dimanapun kamu hidup, kamu tetap hidup di bumi Allah. Dimanapun kamu bertempat tinggal, tempat tinggalmu di tanah Allah. Dimanapun kamu mencari nafkah, tetap nafkah yang berupa rezeki dari Allah. Kemanapun langkah kaki kamu tujukan, di hadapanmu ada kekuasaan Allah.
548. Dengan harta/uang kamu insya Allah bisa membantu dirimu sendiri, keluargamu, saudara-saudaramu dan membantu orang lain dengan niat mencari ridho Allah.
549. Bisakah kiamu tetap takbir dan berdzikir kepada Allah disaat kamu dianiaya, dipukul wajahmu, diambil mikat pinggangmu, dibentak-bentak, diseret oleh oknum ABRI seperti mimpimu malam ini (28-Des-1994).
550. Jangan mempermalukan dirimu dihadapan orang lain. Jangan sampai orang lain menghinamu karena sebab dirimu. Jika mereka menghina kamu karena dirimu itu sama saja kamu sengaja mempermalukan Allah pada orang lain, karena dirimu adalah ciptaan-Nya.
551. Hati-hati kamu bicara, satu kata saja kamu bisa bicara, bisa panjang. satu kata saja sudah sampai kemana-mana.
552. Kalau mereka rela berjam-jam menghapal lagu-lagu barat atau pop Indonesia, mengapa kamu tidak mempergunakan waktumu yang berjam-jam untuk menghapal ayat-ayat Allah yang terdapt dalam Al Qur'an, seayat-demi seayat.
553. Kalau kamu takut susah dalam hidup, ya mati saja! lalu apa kamu pikir setelah kamu mati kamu tidak susah, tidak terbebas dari api neraka. Jangan-jangan justru lebih menderita lagi, bukankah neraka itu biangnya segala penderitaan, biang segala kesengsaraan, biang segala macam kesusahan, bahkan biangnya dari segala macam siksaan yang tidak pernah terpikir oleh manusia di dunia!
554. Berlindunglah kepada Allah dari siksaan panas biang segala panas yaitu api neraka. Susah, menedrita, sengsara dan tersiksa di dunia belum seujung kukunya susah, menderita, sengsara, tersiksa di neraka.
555. Sepersekian detikpun Allah tidak pernah istirahat. Dia adalah Maha Bekerja yang tidak pernah menganggur sepersekian detikpun atau tak ada waktu yang lowong sekecil apapun, semua waktu yang dilalui-Nya diisi dengan Bekerja ! Dia tidak pernah istirahat, Dia tidak pernah lelah, Dia tidak pernah tidur, Bekerja, bekerja dan bekerja terus tak ada hentinya. Dan bagi-Nya tak ada yang berat. Nah bagimu maka bekerjalah, kerjakanlah apa saja yang bisa kamu kerjakan, jangan malu selama kerjaan itu halal. Allahpun tidak pernah malu bekerja dan menciptakan makhluknya yang menjijikan, seperti : cacing, tikus, kecoa, ulat dsb. Allah Yang Maha Suci tidak malu mengerjakan atau menciptakan babi yang sangat jorok ! Berkacalah pada sipat-sipat Allah !
556. Baru kali ini aku mengikuti aacara menyambut tahunbaru di KBRI Moskow, dimulai dengan doa . Alhamdulillah bukan aku yang mendapat tugas membaca doa. Lucu mau mau joget-joget mau dansa-dansi dan di dalamnya beredar minuman keras dan perempuan-perempuan penari setengah telanjang pakai di doakan dulu. Yang halal dan yang haram bercampur jadi satu. katanya mereka bersyukur, tapi syukur cara mereka sendiri, syukurnya bukan sujud menyembah Allah dengan shalat tahajud misalnya, tapi bermaksiat di depan Allah. Dansa bukan dengan suami atau istri yang jelas-jelas haram hukumnya, eh pakai doa segala! (1 Januari 1995).
557. Di Moskow juga ada kesusahan tapi juga ada kemudahan, ada suka dan dukanya. Bagaimana jika di Indonesia ?, ya sama saja. Ada suka ada duka, ada susah ada senangnya. Ya hidup dimanapun tidak akan terlepas dari kesusahan dan kesenangan. Ada resiko hidup dimanapun kamu berada, masalahnya bagaimana kamu menghadapi resiko tersebut, itu saja!
558. Selama masih di dunia dalam kondisi dan situasi dimana dan kapanpun kamu berada yang namanya senang dan susah, suka dan duka, tawa dan tangis dst pasti akan kamu jumpai. Bagi orang yang beriman hal tersebut tak merubah apa-apa bagi dirinya.
559. Situasi yang bagaimanapun tak mengganggu ketenangan, ketegaran dan keikhlasan dirinya, karena bagi orang yang beriman punya sandaran Yang Maha Tenang, Yang Maha Tegar dan Yang Maha Ikhlas yaitu Allah swt.
560. Jadilah manusia yang sesungguhnya. Dapat hidup dimana saja dengan daya adaptasinya yang luar bisa yang diidukung oleh akal pikiran dan keimanan yang tangguh. Di kutub yang sangat dingin, di padang pasir yang sangat panas, di atas gunung yang sangat tinggi dan di dasar laut yang sangat dalam manusia bisa hidup ! Dulu kamu berkata: "jadilah seperti pohon kelapa, dimana saja bisa hidup", tapi ternyata salah. Pohon kelapa tidak bisa hidup di daerah dingin. Atau dulu kamu pernah berkata : " Jadilah seperti ilalang dapat hidup dimana saja " ternyata salah juga, ilalang tidak bisa hidup di Moskow pada musim dingin. Maka jadilah manusia, dimanapun dia berada di pasti bisa hidup dengan kemampuan adaptasi dan akalnya yang telah diberikan penciptanya yaitu Allah swt.
561. Kalau umur manusia misalnya max 150 tahun , itupun jarang manusia sampai usia tersebut. Dan sekarang kamu sedang melangkah meniti segala usia yang dianugerahkan kepadamu, entah sampai kapan. Yang jelas perasaan hidup begitu lama, apalagi jika sedang terserang kejenuhan, waktu terasa berjalan sangat lambat. Apa lagi kalau keadaan sakit, maka waktu seakan berhenti berputar, dan bila keadaan sedang sakit, waktu itu bukan terasa nikmat , tapi siksaan. Makin lama berlangsung, makin menyiksa. itu kalau sakit ! Sedangkan kalau sedang sehat, kadang-kadang manusia lupa waktu, dan waktu terasa cepat berlalu, tahu-tahu sudah tua dan mati!
562. Bagi yang punya harta berlimpah, mati adalah sesuatu yang menakutkan. Sedangkan bagi yang punya penyakit yang sangat parah mati adalah keinginan, bila tidak sabar menahan penyakit yang diderita. Dan bagi orang yang putus asa, mati adalah jalan pintas yang sering kali ditempuh.
563. Kalau penyakit flu saja sudah sangat menyiksa kesehatanmu, dengan berbangkis puluhan kali dalam waktu yang singkat, hidung mampet, ingus keluar terus menerus, mata pedas, hidung jadi merah, diselingi batuk , kepala menjadi pusing, tidur otomatis menjadi susah dsb itu baru penyakit flu!
564. Sakit di dunia dari satu jenis penyakit saja sudah sangat menyiksa fisik dan rohanimu, apa lagi jika siksaan di neraka! Ketika flu begitu parah, kamu teriak terampun-ampun, mengeluh berkepanjangan, bahkan saking jengkelnya hidungmu kamu pencet keras-keras atau kamu paksakan mengeluarkan ingus yang mengganjel di hidung tapi tidak bisa keluar, napas tersengal-sengal. susah tidur, kepala pusing. Di mana-mana penuh dengan ingus, ya baru satu macam penyakit saja sudah begitu menyiksa. Apalagi kalau semua jenis penyakit yang diketahui manusia yang bisa menyerang manusia dan kamu terkena semua penyakit itu, entah apa jadinya ? Dengan demikian jika Allah ingin menyiksa kamu sangat mudah ! kasih saja satu macam penyakit yang tak dapat disembuhkan, hancurlah sudah!
565. Sebutir debu sudaah teramat besar bagimu di dalam alam semesta yang luasnya tak terhingga, kamu tak berarti apapun. Sebutir debu sudah teramat besar bagimu, karena kamu sebenarnya termat kecil di alam semesta ini, maka sangat wajar bila Allah swt tak membutuhkanmu. Karena kamu ada atau tiada, tak merubah apapun. Di alam semesta ini setitik ruangan untukmu sudah teramat luas. Dan kamu hanya sepersekian tak terhingga kecilnya jika dibandingkan dengan luas alam semesta ini. Sebutir debu sudah teramat besar bagimu Jika rejeki untukmupun sebutir debu sudah cukup bagimu. Allah tak akan pernah pusing mengurus milyaran manusia yang ada di planet bumi yang amat kecil ini. Milyaran manusia sama dengan milyaran debu sama dengan sesendok makan! Itulah hakekat manusia, hanya sesendok makan, betapapun banyaknya manusia dihapana Alalhan hanya sesendok makan atau bahkan lebih kecil dari itu.
566. Kalau doamu dikabulkan Allah itu sudah suatu prestasi ibadah untukmu, mengapa ? Karena yang berdoa kapada Allah swt itu bukan hanya kamu, tapi milyaran manusia dengan bahasa dan caranya masing-masing!
567. Sekarang kamu ukur berapa besar kekuatan doamu? Jasadmu itu hanya sepersekian tak terhingga kecilnya di alam semesta ini. Jadi dari yang termat kecil sampai tak tak terhingga kecilnya dirimu itu, keluar sebuah doa , keluar sebuah harapan atau permintaan kepada Allah swt. Dan jika dari yang yang amat kecil itu mendapat jawaban dari Allah swt sungguh teramat luar biasa, megapa ? Karena yang diurus Allah itu bukan hanya kamu !!
568. Dan Makhluk Allah itu banyaknya enggak kira-kira ditambah dengan jagat raya ini dengan segala isinya, Allahu Akbar ! Dari makhluk yang tak terhingga kecilnya sampai luas alam semesta yang juga tak terhingga. Jadi Allah Maha Monitor, Maha Melihat apa saja sampai yang tak terbatas sekalipun. Nah Maka sangat wajar kalau doamu itu misalnya tidak diterima oleh-Nya dan Kalau diterima itu juga urusan Allah atau kehendak-Nya juga. Maka dengan latar belakang yang demikian kamu jangan sampai berprasangka buruk kepada Allah, kalau doamu misalnya tidak diperkanankan oleh-Nya. Sekali lagi Allah bukan hanya mengurus kamu !
569. Kalau kamu yang berwujud manusia saja sudah begitu sangat kecil di alam semesta ini, coba bayangkan makhluk Allah yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop dengan pembesaran ribuan kali baru kelihatan ! Maka jika di makhluk tersebut diletakkan di alam semesta ini, wahana seperti apa kecilnya ? Allahu Akbar !!
570. Kalau milyaran manusia cuma sesendok makan dihadapan Allah, mkaka untuk membakar manusia-manusia ingkar/kapir/kupur/ musyrik/murtad dsb cukup dengan sekepal batu bara yang diapanaskan ribuan derajat celcius, tak perlu neraka! Dengan kekuasaan Allah jasad manusia bisa dibentuk seperti makhluk mikro oragnisme, jadi tak memakan ruangan. Cukup sesendok makan saja!
571. Apa yang kamu sombongkan, jika jasadmu itu hanya sebutir debu yang teramat kecil yang dengan tiupan angin yang sangat kecil saja sudah terbang entah kemana !
572. Kalau Tuhan tidak ada, lalu buat apa kmu shalat, puasa, haji, zakat dan ibadah lainnya ? Buat apa berbuat baik, baik untuk apa ? buat apa mati ? buat apa ada syurga dan neraka ? Semua tak punya arti apa-apa kalau Tuhan tidak ada ! Sia-sialah hidup dan kehidupan kamu dan milyaran ummat manusia jika Tuhan tidak ada !!!
573. Kalau Tuhan tidak ada, kacau balaulah hidupmu. Kamu tak tahu lagi hidup untuk apa ? mati untuk apa ? Ibadah untuk apa ? Kaluarga untuk apa ? dst Jika Tuhan tidak ada, maka tak ada tujuan hidup yang perlu diraih dan tak ada tujuan kamatian yang ingin dicapai !
574. Allah adalah tujuan hidupmu, dari Allah pula mtujuan kematianmu. Seluruh gerak hidup dan kehidupanmu dari dan menuju Allah. Allah adalah awal dan akhir seluruh proses kehidupanmu.
575. Makin engkau ingkari nikmat Allah, hidupmu akan semakin gelisah, resah, dan tak akan bahagia. Makin kkkau sesali aaaapa yang sudah tyerjadi dan yang sedang kau jalani, maka kabahagiaan akan semakin jauh darimu, keresahan dan kegelisahan jiwa semakin menderamu. Dan hanya sebuah kesia-siaan menyesali apa yang sudah terjadi dan yang sedang kau jalani. Karena apapun yang kamu sesali tentang masa lalumu, sedetikpun tak akan merubah nasibmu itu.
576. Hidup memang penuh resiko, tapi resiko hidup di dunia belum apa-apa jika dibandingkan resiko mati. Resiko mati lebih hebat lagi yaitu disiksa di alam kubur dan masuk neraka jika dirimu penuh dengan dosa dan maksiat.Resiko masuk neraka dibakar, disiksa, dipanggang, disiram air timah yang mendidih, diberi minum air nanah dan darah. Dan seribu satu macam siksaan yang tak pernah terpikir oleh manusia yang paling jahat sekalipun, nah sanggupkah/mampukah menahan siksa neraka itu ?! Kalau sanggup, silahkan berbuat dosa sesukamu !!!
577. Resiko hidup di dunia, masih bisa diperbaiki dengan usaha sungguh-sungguh dan resiko di dunia masih bisa dirubah dan diperkecil kadarnya. Tapi resiko kematian adsalah siksa kubur dan siksa neraka adalah final ! Tak bisa diubah dengan cara apapun. Dan bila sudah disiksa di dalam neraka tak ada lagi waktu mohon ampun, mohon keringanan siksa dan mohon dikembalikan ke dunia untuk beribadah sebanyak banyaknya. Semua permohonan tak terjawab di neraka, semua hanya tinggal balasan dari amal ketika di dunia. Sekali lagi resiko hidup di dunia betapapun getir dan pahitnya, betapapun hinanya, betapapun pedih dan sakitnya, betapapun menderita dan sengsaranya jika dibandingkan resiko di neraka, belum apa-apa. Di Neraka adalah tempat yang paling menyengsarakan, menderitakan, menyakitkan, memedihkan, menghinakan, mengjengkelkan dan gudangnya segala macam penyiksaan ! Berdoa dan minta ampun pada waktu itu sudah tidak berlaku lagi, minta dikembalikan ke dunia, juga tidak dikabulkan. Yang ada cuma penyiksaan, penyiksaan dan penyiksaan dengan seribu satu macam siksaan yang teramat pedih.
578. Menangis darahpun tak akan menyebabkan penyiksaan akan dikurangi. Benar-benar resiko kematian lebih dasyat dari resiko hidup, itu berlaku bagi orang kapir dan orang yang penuh dengan dosa-dosa. tapi bagi orang yang beriman dan beramal sholeh, tak ada resiko kematian, tapi justru kenikmatan yang akan didapati, sesuai dengan janji-Nya.
579. Siksaan musim dingin belum apa-apa dibandingkan dengan siksaan di neraka nanti di akherat. Hinaan. cacian, ejekan, cibiran, omongan yang buruk dari orang-orang sek KBRI Moskow belum apa-apa! Para syuhada bahkan dalam memperjuangkan nilaia-nilai agama atau mensiarkan panji-panji Illahi ada yang digantung, di cambuk, di bunuh, diracuni, dibantai, di penjara, disiksa, dipanggang di padang pasir, dipenggal kepalanya dan dijadikan bola tendangan oleh musuh-musuhnya! Syaripudin Zuhri sih belum apa-apa, kecil dan sangat kecil siksaan di Moskow, Kamu sih belum diapa-apakan oleh orang-orang yang membenci dan memusuhi !
580. Saudara-saudaramu di tanah air masih banyak yang menganggur bahka yang sudah bekerjapun banyak yang kena PHK. Dan untuk bekerja mereka sampai rela melakukan apa saja asal dapat pekerjaan, eh di KBRI Moskow banyak orang yang menolek pekerjaan, nolak piket, padahal piketnya di bayar. Mereka mengeluh capek, lelah, letih dsb. Inilah dunia. ! Di satu pihak betapa sulitnya mencari pekerjaan, di pihak lain banyak yang menolak pekerjaan saking banyak pekerjaan. Di satu pihak banyak yang kelaparan dan kekurangan makan, eh di pihak lain banyak oarng yang membuang-buang makanan saking banyaknya, sampai tak termakan !
581. Di dunia kamu masih punya apa-apa. Di akherat belum tentu punya apa-apa. Amal yang kamu perbuat belum tentu diterima Allah swt jika niatnya tidak ikhlas atau bukan karena Allah, tapi riya, ingin dipuji atau di sanjung manusia. Bila demikian halnya amalanmu akan bernilai nol ! nihil !
582. Arahkan pikiranmu ke Allah, Allah dan Allah, hingga tak sempat berpikir untuk mencari kesalahan orang lain, kesalahmu sendiri juga banyak kok !
583. Di rahim Ibumu kamu sendirian, di dalam kubur nanti juga sendirian, saat disiksa di api neraka yang merasakan juga dirimu sendiri. Jadi pada sendirian di manapaun tak perlu ditakutkan, sejauh-jauhnya paling-paling mati!
584. Hidup adalah karunia dan rejeki yang tak ternilai harganya yang telah dianugerahkan Allah padamu dan hidup bukan untuk disesali, digerutui, dihindari dsb. Tapi hidup untuk dinikmati dan disyukuri, karena tidak semua orang bisa menikmati dan mensyukuri hidup, bahkan ada yang tak sempat hidup di dunia. Nikmatilah dan syukurilah hidup yang cuma sekali ini, bila kamu mati belum tentu kamu dapat menikmati seperti ketika kamu masih hidup, jangan-jangan ketika kamu mati, baru di kubur saja kamu sudah di azab Allah, sudah mendapat siksa kubur karena banyaknya dosa-dosamu.
585. Allah tidak main-main menciptakanmu. Dia telah sungguh-sungguh meniupkan rohnya ke dalam dirimu di saat kamu masih dalam kandungan Ibumu. Dan Allahpun punya maksud tertentu, ketika Dia mewafatkan Ibumu ketika kamu masih kecil, cuma kamu saja tak tahu maksud DIa mewafatkan Ibumu. Berkali-kali ALlah telah menyelamatkan kamu dari kematian, sejak kecil kamu penyakitan, kata orang yang mengetahui latar belakang hidupmu, kamu bahkan disangka tidak akan dapat bertahan hidup lebih lama lagi ketika kecil itu atau tak punya harapan hidup lagi, karena penyakit yang kamu derita sudah demikian parahnya!
586. Salah satu misteri dari Allah swt dalam menyelamatkan agar tetap hidup. Kini kamu berada di Moskow, yang juga merupakan misteri, karena sebelumnya tak sedikitpun pernah berangan-ngangan atau bermimpi hidup di Moskow, yang kamu tahu kamu sering mimpi bisa terbang seperti burung, tahu-tahu selama beberapa tahun sudah beberapa negara kamu kunjungi : Russia, Meisr, Saudi Arabia, Singapur, Malaysia, Cina Abu Dhabi, Belanda dan Belgia ! Tak terbayang bahwa negara-negara tersebut dapat kamu kunjungi atau kamu singgahi, ini benar-benar karunia Allah. Dia telah memperjalankan hamba-Nya ke negara-negara tersebut untuk menjadi pelajaran bagimu atas tanda-tanda atau ayat-ayat-Nya, agar kamu menjadi manusia yang pandai bersyukur atas karunia yang telah diberikan-Nya. Bayangkan dulu waktu kuliah di tingkat akhir harapan satu-satunya adalah LULUS!
587. Tahu-tahu dengan gelar kesarjanaan yang kamu miliki ... Allah menunjukkan sebagian kekuasaan-Nya padamu, dengan bermodal propesi Guru Allah telah berkenan membuka matamu melihat pelosok dunia yang tidak pernah kamu impikan sebelumnya. Jadi, kalau hidup memang dikatakan misteri ya ada benarnya
94
588. Hawai diriku, wahai jiwaku, wahai Syaripudin Zuhri, jadilah manusia yang pandai bersyukur kepada Allah swt atas segala karunia yang telah diberikan-Nya padamu, karean tidak semua orang mendapt karunia sebagaimana yang sudah kamu terima !
589. Kunci membuka rahasia ilmu pengetahuan apapun dengan bahasa dan kamu menjadi manusia yang lebih bermanfaat bagi sesama manusia apapbila kamu dapat menguasai bahasa. Denagn bahasa yang kamu kuasai kamu tidak akan tersesat atau tidak disesatkan oleh orang lain.
590. Hati-hati menghadpai orang yang sedang berada di atas angin, karean biasanya mereka bergerak sesukanya. Kemana angin bergerak ke sana mereka menuju. Kadang pula orang yang sedang berda diatas angin berputar-putar tidak karuan arahnya, hingga sukar diduga apa maunya.
591. Lebih bahaya lagi, apabila orang yang sedang berda di atas angin merasa bahwa dia sedang dapat mengendarai angin, mak dia bregerak menghantam apa dan siapa saja bagai angin badai.
592. Dalam hidupmu, ikuti apa saja maunya Allah, toh kamu hidupa bukan atas kehendakmu sendiri, tapi kehendak Allah. Kamu diciptakan atas kehendak Allah dan kamu dimatikan pun atas kehendak-Nya. Kamu menjadi seorang laki-laki pun atas kehendak Allah, bukan maumu sendiri. Kamu dijadikan apa saja itu semua kehendak Allah. Yang mengizinkan kamu tetap hidup ya Allah juga. Dia pula yang telah memberi rejeki, karunia, nikmat yang begitu banyak padamu. Rejekimu bukan manusia yang mengaturnya, tapi Allah. Rejeki merekapun yang mengatur Allah. Mereka memang sedang diatas angin, tapi angin adalah milik Allah juga. Jadi jangan takut pada mereka, walaupun kamu sedang berada di bawah angin.
593. Orang yang sedang berkuasa kadang-kadang seperti mau manjadi yang maha kuasa, hingga terkadang rejeki orang lainpun dia mau stop. Kalau orang tersebut tidak disukainya, jadi bukan karena pekerjaannya, tapi karena tidak disukainya. Orang yang berkuasa lupa, yang memberikan rejeki orang yang sedang berada di bawah kekuasaannya bukan mereka, tapi Allah. Kalau Allah hendak memberi rejeki pada orang yang dikehendakinya maka tak ada satupun yang bisa mencegahnya. Begitu juga sebaliknya, kalau Allah hendak menyetop rejeki pada orang yang dikehendaki tak satupun
yang dapat memberinya.
594. Biarkanlah Allah swt yang akan merubah nasibmu menjadi lebih baik, kamu tak punyaa kemampuan dan kekausaan apa-apa untuk merubah nasibmu menjadi lebih baik. Allah-lah Yang Maha Kuasa untuk merubah nasibmu. Kamu harus lebih yakin kepada Kemaha Kuasaan Allah daripada kemampuanmu sendiri.
595. Ya Allah lindungilah hamba dari perkataan pasti terhadap sesuatu yang belum terjadi. Ya Allah jadikanlah lidah hamba yang lancar terhadap perkataan Insya Allah apa bila menyatakan atau berjanji terhadap hal-hal yang belum terjadi. Semuanya memang atas izin-Mu. Ya Allah biasakanlah lidah hamba untuk berkata : Insya Allah !
596. Jangan mendahului Allah dengan berkata pasti, padahal hal tersebut belum terjadi daan di luar kekuasaanmu, katakanlah : Insya Allah.
597. Belanja untuk rokok, hasilnya uangmu habis di bakar menjadi abu rokok, tapi belanja untuk buku danb alat tulis hasilnya adalah ilmu. Ilmu semakin bertambah dengan membaca dan ilmu lebih "mengabadi" jika dicatat atau ditulis dengan pulpen.
598. Di dalam kubur tanpa tanpa cahaya, tanpa suara, tanpa kata, tanpa daya, tanpa kekuatan, tanpa anak, tanpa istri, tanpa orang lain, tanpa apapun! yang tinggal hanya amal, itupun kalau punya, kalau tidak, azab akan mendera !
599. Jika perbuatan baik telah membahagiakanmu, kerjakanlah! Berpahala atu tidak itu bukan urusanmu, di beri ganjaran atau tidak, itu hak Allah. Tugasmu cuma mengerjakan perbuatan baik itu. Yang jelas Allah tidak akan menganiaya hamba-Nya dan Dia telah berfirman dalam kitab-Nya :" Barang siapa berbuat kebaikan seberat jarrahpun akan melihat balasannya( Al Zaljalah : 7 ).
600. Sebagian besar sejarah hidup tokoh-tokoh di dunia adalah sejarah orang-orang yang penuh dengan penderitaan, cobaan, ujian bahkan penuh dengan kesengsaraan dan penderitaan demi ide-ide yang diperjuangkannya. Mereka adalah manusia-manusia yang syarat dengan idialisme, ketabahan, kesabaran dsb.
601. Bisa minum airpun adalah nikmat Allah! Mengapa? Coba saja lihat dirumah sakit betapa banyak hanya untuk minum air biasa yang kelihatannya sangat wajar, sangat biasa untuk orang sehat, tapi bagi orang sakit butuh perjuangan keras hanya untuk bisa minum. Dan kamupun sendiri pernah mengalami susahnya minum air putih biasa, karena radang tenggorokan dan sakitpun mmenyerang, badan panas, batuk, pusing, dan tenggorokan seperti di bakar. Dan hanya untuk minum air putih biasa berubah seperti bara yang membakar. Itulah sekali lagi bisa minum airpun adalah nikmat Allah swt yang wajib kamu syukuri. Alhamdulillah!
602. Rumahku tak berdinding, tak berpintu, tak berjendela, tak berlantai, rumahku adalah jasadku sendiri !
603. Kalau mengikuti perasaanmu banyak peristiwa disekitarmu yang bisa membuatmu ujengkel, mangkel, kesel, resah, gelisah, stres dsb. Dengan mengikuti perasaan bisa saja kamu akan mudah menjadi orang yang tersinggung dan cepat marah pada orang lain. Namun bila iman yang kamu ikuti, betapaun peristiwa tersebut tidak membuat hati tentram, kamu tetap tenang dan tersenyum, toh semu itu hanya permainan dunia.
604. Kamu jangan bergantung pada apa dan siapapun, kecuali kepada Allah swt. Itulah kalimat syahadat yang sejati. Bila karena sesuatu kamu lalu tak bisa berbuat apa-apa, berarti kamu sudah bergantung pada sesuatu itu dan itu berarti telah menyesatkan syahadatmu.
605. Jika hidup di dunia susah, di neraka lebih susah lagi. Jika hidup di dunia menderita, di neraka lebih menderita lagi. Jika hidup di dunia tersiksa, di neraka lebih tersiksa lagi. Jika hidup di dunia merana, di neraka lebih merana lagi. Jika hidup di dunia stress, di neraka lebih stress lagi. Jika hidup di dunia gelisah, di neraka lebih gelisah lagi. Jika hidup di dunia gelap, di neraka lebih gelap lagi. Jika hidup di dunia terbakar, di neraka lebih terbakar lagi. Jika hidup di dunia tidak enak, di neraka lebih tidak enak lagi. Jika hidup di dunia sering resah, di neraka resahnya abadi. Jadi apapun namanya kesusahan di dunia belaum apa-apa dibanding kesusahan di neraka.
606. Kalau di dunai saja sudah susah tersiksa berpisah dengan anak istri, apa lagi nanti jika nanti mati, berpisah untuk selamanya, di kubur sendirian dalam kegelapan menunggu kiamat tiba.
607. Kalau kamu saja merasa menderita atau tidak bahagia, gimana orang-orang yang sedang dalam peperangan di musim dingin, coba kamu perhatikan para petugas pengeruk salju berjam-jam mereka di luar mengeruk salju, perempuan lagi! Coba bayangkan, kamu yang berada di dalam rumah saja bila musim dingin, dinginnya bukan main, nah mereka berjam-jam berada di luar ruangan sambil bekerja, di tengah-tengah hujan salju mereka tetap bekerja, kadang-kadang dipagi-pagi buta mereka sudah mengeruk salju, padahal orang lain sedang enak-enaknya ditempat tidur. Lebih menderitakah kamu dibanding mereka ? kalau kamu merasa lebih menderita, keterlaluan ! Coba lihat lagi orang-orang yang kelaparan di landa kekeringan, maka susah, mencari sesuap dua suap nasi yang dapat di makan. Loh kamu kamu bahkan seringkali kekenyangan, kamu bahkan kegemukan !Masihkaha kamu merasa menderita ? Padahal karunia Allah sudah begitu banyak kamu terima, hingga kamu tak mampu menghitungnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Mutiara pribadi
Ada Hikmah
Ada hikmah dibalik yang kau lihat dan yang kau baca.
No comments:
Post a Comment